Alfamart dan Cussons Baby Gelar Posyandu Serentak di 34 Provinsi, Dukung Kesehatan Ibu dan Anak (Dok Foto Istimewa)
Cianjur//posbidikberita.id- Guna mendukung percepatan perbaikan gizi dan tumbuh kembang anak Indonesia, Alfamart kembali berkolaborasi dengan Cussons Baby menggelar program “Alfamart Sahabat Posyandu” secara serentak di 34 kota dan provinsi sepanjang Oktober 2025
Program corporate social responsibility (CSR) yang fokus pada kesehatan ibu dan anak ini menyediakan beragam layanan gratis, seperti pemeriksaan tumbuh kembang anak, pemberian vitamin A, imunisasi, serta Pemberian Makanan Tambahan (PMT).
Salah satu implementasi program berjalan meriah di halaman Gerai Alfamart Munjul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Selasa (7/10/2025). Lebih dari 100 ibu dan anak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, dari pengukuran berat dan tinggi badan hingga sesi edukasi parenting yang dipandu oleh kader posyandu setempat.
Dalam keterangan tertulisnya, Corporate Communications General Manager Alfamart, Rani Wijaya, menegaskan komitmen berkelanjutan perusahaan dalam kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Dimulai dari inisiatif program Alfamart Sahabat Posyandu pada awal tahun 2023 lalu, program ini masih terus eksis hingga saat ini dan telah menjangkau ribuan ibu dan anak di berbagai daerah,” ujar Rani.
Dia menambahkan, kolaborasi dengan kader posyandu dan dinas kesehatan setempat menjadi kunci agar layanan yang diberikan dapat optimal dan sesuai dengan protokol kesehatan.
“Para ibu tidak perlu khawatir, Posyandu Alfamart ini sama dengan pelaksanaan pada umumnya, sehingga pelayanan dapat maksimal,” tambahnya.
Senior Brand Manager PZ Cussons, Gusti Kattani Maulani, menyatakan bahwa kerja sama dengan Alfamart dalam bidang kesehatan ibu dan anak telah menjadi agenda rutin yang sinergis.
Pihaknya menilai program Alfamart Sahabat Posyandu sejalan dengan visi Cussons Baby untuk ikut berkontribusi pada kesehatan generasi penerus bangsa.
“Cussons Baby turut mendukung program ini selama satu bulan penuh di Oktober 2025. Kerja sama yang telah berulang kali terjalin ini mampu menjangkau ribuan ibu dan anak di berbagai daerah, sehingga manfaatnya dapat terdistribusi secara langsung,” jelas Gusti.
Untuk gelombang Oktober 2025 ini, program kolaborasi ini menargetkan tidak kurang dari 3.400 ibu dan anak sebagai penerima manfaat.
Manfaat program ini dirasakan langsung oleh para peserta. Khansa, ibu dua anak, mengaku rutin mengecek tumbuh kembang anaknya di posyandu, namun baru pertama kali ini mencoba posyandu yang digelar di gerai ritel.
“Jujur baru tahu ada posyandu di Alfamart, dan ternyata ini program sosial. Sangat bagus, ada sesi edukasi juga dan ada games yang bisa bawa pulang hadiah, lumayan kan,” ujarnya dengan senyum.
Pendapat senada diungkapkan Hani, peserta lainnya. Ia mengetahui kegiatan ini dari informasi yang disebarkan oleh kader posyandu di lingkungannya.
“Dapat info dari kader posyandu kalau di Alfamart ada kegiatan Posyandu juga. Programnya bagus, semoga rutin diadakan di sini,” harap Hani.
Keberlanjutan program kolaborasi seperti ini diharapkan dapat terus memperluas jangkauan dan memberikan kontribusi yang lebih nyata lagi bagi peningkatan derajat kesehatan ibu dan anak di Indonesia, terutama dalam mengatasi tantangan stunting dan gizi buruk.
Najib