Cianjur || Posbidikberita-Pelecehan seksual yang di lakukan anak anak di bawah umur terjadi di kabupaten cianjur, pada minggu 12 januari 2025, hal ini terjadi pada putri (14) nama samaran, di duga akibat di cekoki minuman keras (miras) sehingga tidak sadarkan diri.
Pelaku memaksa korban melakukan aktivitas seksual di tempat nenek pelaku, dengan kondisi tidak sadarkan diri akibat miras yang di berikan teman pelaku, dalam aksinya pelaku berinisial HK di temaani rekan sejawatnya yang berinisial IR dan HD, pelaku HK masih duduk di bangku salah satu SMP, bahkan IR dan HD masih duduk di bangku salah satu sekolah Dasar di cianjur.
Antara korban dan pelaku masih di bawah umur, masih sama sama bersekolah di bangku Sekolah Dasar Negri, hanya pelaku utama yang duduk di bangku SMP, hal ini bukan pertama kali terjadi melaikan sudah kedua kalinya, yang modusnya sama di akibatkan oleh miras.
Menurut ibu korban SP (43) menjelaskan saat di kompirmasi di kediamanya mengatakan, pada saat ibunya pulang bekerja ternyata korban tidak ada di rumah, maka secara penasaran dirinya mendatangi rumah nenek pelaku dengan naik ojeg, namun ketika di tanyakan pada nenek korban, dirinya tidak mengakuinya kalu korban ada di dalam rumahnya, namun setelah korban terllihat kelau dari rumah, sang ibu timbul kecurigaan karena wajah dan cara berjalan banyak perbedaan dan langsung di bawa pulang,” jelas sang ibu pada rabu 16/01/25.
Namun setelah datang di rumah ibunya merasa curiga dan melucuti pakaian korban, sehingga terlihat celana dalam korban penuh dengan bercak darah, dan korban pun mengatakan pada sang ibu, bahwa dirinya di paksa untuk melakukan hubungan layaknya orang dewasa, dengan cara di paksa dengan kondisi korban tak sadarkan diri akibat miras,” katanya.
Saya tidak menyangka kalau ini akan terjadi pada keluarga saya, dan hingga saat ini saya menunggu pertanggung jawaban dari pihak pelaku pelecehan pada anak saya, serta kedua anak yang membawa anak saya tidak ada penyelesaian, jadi dalam urusan ini saya mau minta ke adilan dari penegak hukum polres cianjur, agar dapat mengungkap segala bentuk prilakunya yang sudah melecehkan anak saya,” tandas sang ibu.
Rafli hidayat