NGADOR Disambut Antusias, Warga Babakancangklek Ramai Urus Administrasi dan Cek Kesehatan (Dok Foto Najib)
Cianjur//posbidikberita.id- Pelayanan mobile pemerintahan desa, Ngantor Amprok Door To Door (NGADOR), gelaran Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamanah, Kecamatan Cugenang, mendapat sambutan meriah dari warga. Hal itu terlihat pada hari pertama pelaksanaannya di Kampung Babakancangklek, Senin 6 Oktober 2025.
Warga memanfaatkan momen langka ini untuk mengurus berbagai keperluan administrasi sekaligus mendapatkan layanan kesehatan dan konsultasi hukum secara gratis. Keramaian warga terlihat sejak pagi di lokasi pelayanan.
Berbagai keluhan dan permintaan layanan dilayani langsung oleh perangkat desa di lokasi. Mulai dari pelayanan administrasi kependudukan seperti pembuatan KTP-el, Kartu Keluarga (KK), Surat Keterangan Usaha (SKU), Keterangan Domisili, hingga pembuatan Surat Keterangan (Suket) Kematian dan Suket Perkawinan.
Tidak hanya urusan administrasi, warga juga antusias mengikuti rangkaian layanan pendukung lainnya. Seperti Cek Kesehatan Gratis yang melibatkan kader Posyandu, konsultasi di Pos Pelayanan Hukum Desa (Posyankum), serta konsultasi di Pos Kesejahteraan Sosial (Poskesos) dan BPJS. Layanan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) juga turut memeriahkan kegiatan ini.
Kegiatan NGADOR ini berjalan sukses berkat kolaborasi berbagai pihak. Selain perangkat desa dan kader Posyandu, turut serta mendukung, Ketua PKK, Ketua Karang Taruna, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Babinsa, dan Babinkamtibmas.
Kepala Desa Sukamanah, Indra Surya Pradana, S.Pd., SH., mengungkapkan, pemilihan waktu pelaksanaan NGADOR sengaja disinkronkan dengan jadwal pelaksanaan Posyandu.
“Ini jadwalnya disesuaikan dengan jadwal Posyandu agar lebih mudah dalam melayani masyarakat yang mempunyai kendala apapun. Jadi, tidak perlu lagi memberikan informasi yang khusus, karena warga sudah biasa berkumpul pada hari ini,” ujar Indra.
Strategi ini terbukti efektif untuk menjangkau lebih banyak warga, terutama ibu-ibu dan lansia, yang dapat mengurus administrasi sekaligus memeriksakan kesehatan dalam satu lokasi yang sama.
Salah satu warga, Aidah (51), mengungkapkan kebahagiaannya dengan adanya layanan NGADOR ini. Ia yang berniat mengubah data Kartu Keluarganya merasa sangat terbantu.
“Saya sangat bahagia dengan adanya pelayanan NGADOR ini. Akhirnya kami bisa lebih mudah dalam mengatasi berbagai kesulitan, terutama urusan administrasi. Biasanya harus ke balai desa, sekarang datang ke rumah kami,” tutur Aidah sambil tersenyum.
Keberhasilan NGADOR hari pertama di Babakancangklek menjadi modal berharga bagi Pemdes Sukamanah untuk melanjutkan program serupa ke kampung-kampung lain, guna memastikan pelayanan publik benar-benar hadir di tengah masyarakat.
Najib