Cianjur//posbidikberita-Puluhan buku tabungan program indonesia pintar (PIP), di SDN surupan Desa sukaresmi kecamatan sukaresmi kabupaten cianjur, di duga di tahan oleh pihak sekolah SDN surupan, dengan alasan menjaga agar tidak hilang dan atas kesepakatan orang tua murid, untuk di titipkan di sekolah.
Namun alasan tersebut tidak di benarkan oleh salah satu orang tua siswa, karena hingga saat ini buku tabungan program indonesia pintar (PIP), tidak di berikan pada orang tua murid, sehingga orang tua murid banyak yang mempertanyakan terkait pencairan berikutnya.

Menurut Alfianti guru SD Negri surupan mengatakan, dengan adanya buku tabungan di SDN surupan, itu bukan berarti di tahan oleh pihak sekolah, namun hal ini di lakukan untuk menjaga keamanan, karena di khawatirkan takut hilang, maka beberapa siswa buku tabungan] program indonesia pintar (PIP) ada di sekolah,” katanya.
Selain Alfiani, Atih pun mengakui hal yang sama, ini bukan berarti di tahan tapi atas kesepakatan orang tua murid dan para guru, bahkan kami pun selalu memberi kabar pada siswa penerima bantuan, apa bila program dana PIP ada pencairan, sesuai data yang ada di sekolah,” terang Atih 26/04/25.
“Jadi dari jumlah 54 penerima bantuan program PIP, tidak semuanya buku tabunganya ada di sekolah, namun ada yang di pegang oleh orang tua siswa, yang ada di sekolah sekarang itu atas dasar kesepakatan, karena takut hilang dan apa bila terjadi kehilangan, maka akan lebih ribet untuk mengurusnya,” pungkasnya.
Rafli hidayat.